Glossary

Halaman ini bertujuan untuk memperkenalkan Anda beberapa istilah umum dalam dunia NFT dan Web3. Dengan memahami istilah-istilah ini, Anda dapat menjelajahi pasar NFT dengan mudah!

Blockchain:

Blockchain adalah buku besar digital terdesentralisasi yang mencatat dan memverifikasi transaksi secara permanen. NFT biasanya dibangun di jaringan blockchain seperti Ethereum atau Polygon.

Ethereum:

Ethereum adalah jaringan blockchain yang mendukung pengembangan dan pelaksanaan smart contract. Ethereum adalah jaringan populer untuk NFT dan menjadi tuan rumah sebagian besar ekosistem NFT.

Gas Fee:

Gas fee adalah biaya yang diperlukan untuk melakukan transaksi dan menjalankan smart contract di blockchain. Saat berinteraksi dengan NFT, Anda mungkin perlu membayar gas fee untuk meng-cover sumber daya komputasi yang digunakan.

Minting:

Minting merujuk pada proses pembuatan NFT baru. Seniman dan pencipta melakukan minting pada karya seni atau konten digital mereka untuk memberikan identitas unik pada blockchain.

NFT (Non-Fungible Token):

NFT adalah aset digital unik yang mewakili kepemilikan atau bukti keaslian dari suatu item atau konten tertentu. Berbeda dengan mata uang kripto, NFT memiliki keunikan dan tidak dapat dipertukarkan dengan nilai yang sama.

Polygon:

Polygon adalah solusi skalabilitas dan kerangka kerja untuk membangun jaringan blockchain yang kompatibel dengan Ethereum. Nusa NFT beroperasi di jaringan Polygon, yang menawarkan kecepatan transaksi yang lebih baik dan biaya yang lebih rendah dibandingkan dengan jaringan Ethereum.

Secondary Market:

Secondary market adalah pasar kedua tempat NFT dibeli, dijual, dan diperdagangkan setelah proses minting pertama. Nusa NFT menyediakan platform bagi pengguna untuk berpartisipasi dalam secondary market, memungkinkan kolektor untuk membeli NFT dari para pencipta atau kolektor lainnya.

Smart Contract:

Smart contract adalah kontrak otomatis yang menjalankan ketentuan platform secara langsung dalam kode. Smart contract mengotomatisasi pelaksanaan transaksi dan menjaga kepercayaan dan transparansi.

Wallet (Dompet Kripto):

Dompet kedua adalah aplikasi perangkat lunak yang memungkinkan pengguna menyimpan, mengelola, dan berinteraksi dengan aset digital mereka, termasuk NFT. Dompet kripto sangat penting untuk mengakses dan melakukan transaksi di pasar NFT.

Web3:

Web3 merujuk pada generasi berikutnya dari internet, di mana teknologi blockchain dan aplikasi terdesentralisasi (DApps) terintegrasi ke dalam layanan web. Web3 bertujuan untuk menciptakan pengalaman online yang lebih terbuka, transparan, dan berpusat pada pengguna.